“Umurku sekarang 75 tahun, Allah telah memberikan bonus umur
kepadaku” ungkap Amii Habib Abu Bakar Assegaf
dengan senyum merekah
“alhamdulillah, amii” sahutku
Habib Abu Kabar Assegaf atau biasa dipanggil amii Habib Abu
beliau adalah sepupu mama dari pihak abah (kakek). Di kampung arab Banjarmasin
atau tepatnya di Jalan Antasan Kecil Barat Gg Ibu nama beliau memiliki pamor.
“Tanya aja nama habib Abu Bakar, orang sini pada kenal” kata
ibu Syarifah Su’ud yang tak lain istri beliau.
Aku termunggut..
Terkadang aku terseyum
simpul sendiri (seperti jeratan tali saja, jadi di tulis simpul) teringat dan
terkenang saat siraturrahmi beberapa waktu lalu.. berhadapan dengan dua
manusia yang berlainan topik pembicaraan dalam waktu bersamaan, alaamak.
“Mana yang harus ulun jawab, pertanyaan dari buhan pian
bertubi-tubi” jawabku saat itu namun, mengundang tawa Amii habib dan ibu
syarifah..
Ada kebisaan yang unik, dari keluarga sepupu mamaku ini.
Pertama, setiap hari ahad merupakan hari pertemuan keluarga. Dari Banjarmasin
sampai Martapura, atau bisa jadi sampai Barabai keluarga besar Assegaf
berkumpul. Kedua, siapa pun yang datang ke rumah, pasti di jamu dengan makan.
Kalau tak makan, jangan harap diberi ijin pulang. Ketiga, kalau makan harus dekat-dekat dengan yang makan, jika bisa satu piring lebih dari satu orang. Keempat, ternyata para sepupu
mama ku ini ahli dalam membuat berbagai aneka masakan sampai kuenya. Kelima,
aku mendapatkan lantunan doa spesial dari ibu syarifah Aminah. Keenam, ternyata
smile para sepupuku itu membuatku..
0 komentar:
Posting Komentar