Jumat, 14 Mei 2010

Terjaring Razia Lagi


Sudah kesekian kalinya, nenek itu di sidang di pengadilan negeri Banjarmasin. Entah ketiga atau kelima kalinya, yang pasti lebih dari dua kali. Lantaran masih melakukan aktivitas mengemis di jalan dan pada sejumlah rumah penduduk.

Sungguh tragis, memang. Seharusnya, bukan disana tempat beliau bermukim.. penjara satu beberapa hari..

Aksi aparat untuk mengamankan nenek beserta teman2 beliau adalah baik, agar tidak menggangu masyakarat yang merasa terganggu dan membuat meraka jera dari profesi tersebut. Namun apa dikata, memasukkan mereka (para pengemis) tanda adanya binaan yang bersifat produktif, membuat mereka akan kembali lagi berprofesi seperti semula. Andai saja nenek itu dan teman2 beliau yang sudah lanjut usia di masukkan ke Panti Jompo, itukan belih baik, dan tak lupa pembinaan produktif dan ukhrawi.

Masalahnya, bagaimana dengan gepeng yang masih gagah, muda dan memiliki tubuh yang kuat serta sempurna? Terkadang, kalau kita menemui hal tersebut, tak arang rasa kesalpun muncul dipermukaan diri. Dan aku sangat sepakat, kalau gepeng yang beginian ini harus di tuntaskan agar sifat yang rajin untuk mengemis tersebut dimusnahkan. Tapi, apakah bisa?

0 komentar:

 

Goresan Biasa Copyright © 2008 Black Brown Art Template designed by Ipiet's Blogger Template